5 Langkah Memulai Usaha dengan Modal Kecil
Oleh: ![Hermawan Susanto]( "Hermawan Susanto")
Hermawan Susanto |
2/21/2018 06:26:00 PM
“Ingin sih, punya usaha sampingan. Tapi, belum cukup modal.”
Memiliki sebuah usaha yang sukses adalah dambaan setiap orang. Sayangnya, banyak orang beranggapan, bahwa untuk memulainya haruslah memiliki modal besar.
Adapun memulai sebuah usaha sendiri dianggap sebagai langkah yang berisiko sebab tak ada yang benar-benar tahu, apakah usaha tersebut berbuntut untung atau justru rugi.
Padahal, kita semua tahu, sebuah usaha/bisnis besar sekalipun, selalu dimulai dengan langkah kecil. Nah, bagi kamu yang berminat untuk membuka usaha, berikut adalah 5 langkah memulai usaha meski dengan modal kecil.
Siapkan Mental/Mindset
Tak peduli seberapa besar modal yang dimiliki, memulai sebuah usaha adalah perjalanan yang berisiko. Karenanya, dibutuhkan mental baja yang pantang menyerah, maupun enggan berhenti berusaha meski di saat yang berat sekalipun.
Tetaplah optimis. Kamu bisa “menjaga” mental kamu, misalnya dengan mengikuti komunitas, maupun menggandeng mentor pada masa awal memulai usaha.
Selain bisa belajar lebih banyak, mereka pun bisa menjadi teman, sumber inspirasi, serta pembangkit semangat jika suatu saat, semangatmu mulai meredup.
1. Temukan Ide
Selalu ada cara/peluang memulai usaha, meski tanpa modal besar. Kamu bisa menjadi seorang pemasar/reseller bermodal katalog/foto atau memanfaatkan teknologi internet, misalnya dengan membuka toko online, dropship, berjualan pulsa, dan lain sebagainya.
Adapun sebelum memulai, kamu bisa menentukan terlebih dulu bidang usaha yang ingin kamu jalankan. Selain memilih bidang usaha yang belum pernah ada/punya keunikan, kamu bisa memilih bidang lain sesuai minatmu.
Hal ini penting, sebab dengan memiliki hobi/minat tertentu, kamu cenderung punya pengetahuan yang baik untuk mengembangkan sebuah usaha.
2. Lakukan!
Tak cukup modal? Merasa belum berani? Ragu-ragu?
Apapun itu, mulailah dan beranilah. Bayangkan sebanyak mungkin keuntungan-keuntungan yang bisa kamu peroleh. Adapun modal di sini tidak harus selalu dari uang. Kamu bisa memanfaatkan modal berupa keahlian seperti desain, menulis, memasak, menjahit, dan lain sebagainya.
Barulah, ketika bisnis sudah berjalan, kamu bisa mulai mengatur alur keluar-masuknya uang. Pisahkan keuangan bisnis dengan keuangan pribadi lalu manfaatkan dengan sebaik mungkin, misalnya untuk melakukan pengembangan bisnis.
Ingat kalimat ini: mencoba lebih baik dibanding menunda!
3. Membuat Perencanaan Usaha
Kamu bisa melakukan riset untuk menemukan peluang atau jenis usaha yang sesuai untukmu dan perkembangan zaman. Jangan lupa pula untuk membuat perencanaan (jika belum mampu, kamu bisa membuat rencana kerja ‘kecil-kecilan’) untuk sistem pengembangan bisnis.
4. Jangan Boros di Awal
Tak selamanya perlengkapan memulai usaha haruslah canggih dan baru. Alih-alih menyewa gedung pertokoan sebagai tempat usaha, kamu bisa memanfaatkan hal yang ada, seperti garasi atau ruang tamu rumahmu. Selain itu, sebagai alat pemasaran, kamu juga bisa menggunakan pula media sosial maupun website berdomain gratis.
Hindari pembelian barang yang tidak terlalu kamu butuhkan. Sebagai caranya, kamu bisa membuat rencana belanja terlebih dulu, berikut estimasinya. Tidak perlu pula mencari banyak karyawan. Jika harus, kamu bisa mengelola usahamu sendiri misalnya dengan bantuan anggota keluarga.
5. Ajak Orang Terdekat untuk Memulai Bisnis
Apapun itu, usahakan untuk tidak meminjam uang ke bank. Tak bisa diingkari, mayoritas usaha adalah sebuah perjalanan yang berisiko. Karenanya, kamu bisa mencari partner, misalnya dengan mengajak teman atau justru saudara sehingga ketika semuanya tidak berjalan sesuai rencana, kamu tidak akan bangkrut atau dikejar utang.
Lima cara memulai usaha tanpa modal besar di atas membuktikan, banyaknya uang tak menjadi halangan seseorang untuk tetap sukses merintis usaha. Kuncinya hanya fokus dan tetap konsisten. Hal ini jelas dibutuhkan, apalagi mengingat bahwa memulai usaha bukanlah langkah yang mudah. Selamat mencoba!
Memiliki sebuah usaha yang sukses adalah dambaan setiap orang. Sayangnya, banyak orang beranggapan, bahwa untuk memulainya haruslah memiliki modal besar.
Adapun memulai sebuah usaha sendiri dianggap sebagai langkah yang berisiko sebab tak ada yang benar-benar tahu, apakah usaha tersebut berbuntut untung atau justru rugi.
Padahal, kita semua tahu, sebuah usaha/bisnis besar sekalipun, selalu dimulai dengan langkah kecil. Nah, bagi kamu yang berminat untuk membuka usaha, berikut adalah 5 langkah memulai usaha meski dengan modal kecil.
Siapkan Mental/Mindset
Tak peduli seberapa besar modal yang dimiliki, memulai sebuah usaha adalah perjalanan yang berisiko. Karenanya, dibutuhkan mental baja yang pantang menyerah, maupun enggan berhenti berusaha meski di saat yang berat sekalipun.
Tetaplah optimis. Kamu bisa “menjaga” mental kamu, misalnya dengan mengikuti komunitas, maupun menggandeng mentor pada masa awal memulai usaha.
Selain bisa belajar lebih banyak, mereka pun bisa menjadi teman, sumber inspirasi, serta pembangkit semangat jika suatu saat, semangatmu mulai meredup.
1. Temukan Ide
Selalu ada cara/peluang memulai usaha, meski tanpa modal besar. Kamu bisa menjadi seorang pemasar/reseller bermodal katalog/foto atau memanfaatkan teknologi internet, misalnya dengan membuka toko online, dropship, berjualan pulsa, dan lain sebagainya.
Hal ini penting, sebab dengan memiliki hobi/minat tertentu, kamu cenderung punya pengetahuan yang baik untuk mengembangkan sebuah usaha.
2. Lakukan!
Tak cukup modal? Merasa belum berani? Ragu-ragu?
Apapun itu, mulailah dan beranilah. Bayangkan sebanyak mungkin keuntungan-keuntungan yang bisa kamu peroleh. Adapun modal di sini tidak harus selalu dari uang. Kamu bisa memanfaatkan modal berupa keahlian seperti desain, menulis, memasak, menjahit, dan lain sebagainya.
Barulah, ketika bisnis sudah berjalan, kamu bisa mulai mengatur alur keluar-masuknya uang. Pisahkan keuangan bisnis dengan keuangan pribadi lalu manfaatkan dengan sebaik mungkin, misalnya untuk melakukan pengembangan bisnis.
Ingat kalimat ini: mencoba lebih baik dibanding menunda!
3. Membuat Perencanaan Usaha
Kamu bisa melakukan riset untuk menemukan peluang atau jenis usaha yang sesuai untukmu dan perkembangan zaman. Jangan lupa pula untuk membuat perencanaan (jika belum mampu, kamu bisa membuat rencana kerja ‘kecil-kecilan’) untuk sistem pengembangan bisnis.
4. Jangan Boros di Awal
Tak selamanya perlengkapan memulai usaha haruslah canggih dan baru. Alih-alih menyewa gedung pertokoan sebagai tempat usaha, kamu bisa memanfaatkan hal yang ada, seperti garasi atau ruang tamu rumahmu. Selain itu, sebagai alat pemasaran, kamu juga bisa menggunakan pula media sosial maupun website berdomain gratis.
Hindari pembelian barang yang tidak terlalu kamu butuhkan. Sebagai caranya, kamu bisa membuat rencana belanja terlebih dulu, berikut estimasinya. Tidak perlu pula mencari banyak karyawan. Jika harus, kamu bisa mengelola usahamu sendiri misalnya dengan bantuan anggota keluarga.
5. Ajak Orang Terdekat untuk Memulai Bisnis
Apapun itu, usahakan untuk tidak meminjam uang ke bank. Tak bisa diingkari, mayoritas usaha adalah sebuah perjalanan yang berisiko. Karenanya, kamu bisa mencari partner, misalnya dengan mengajak teman atau justru saudara sehingga ketika semuanya tidak berjalan sesuai rencana, kamu tidak akan bangkrut atau dikejar utang.
Lima cara memulai usaha tanpa modal besar di atas membuktikan, banyaknya uang tak menjadi halangan seseorang untuk tetap sukses merintis usaha. Kuncinya hanya fokus dan tetap konsisten. Hal ini jelas dibutuhkan, apalagi mengingat bahwa memulai usaha bukanlah langkah yang mudah. Selamat mencoba!
